Pages

Sep 7, 2010

Episode Mimpi


Yang dicinta kan pergi
Yang didamba kan hilang
Hidup kan terus berjalan
Meski penuh dengan tangisan
(song by Opick and Amanda)

Lirik lagu yang sangat ynt suka dan selalu ynt nyanyikan di setiap saat, sampai-sampai housemate ynt bilang, "ga ada lagu yang laen ya Yan? dari kemaren-kemaren lagu itu mulu dan ref nya mulu yang dinyanyiin" mana dia juga bilang ke suaminya klo ynt nyanyiin lirik itu terus, hadoooh... T_T

Yah begitulah, klo ynt sudah suka dengan sebuah lagu, berapa kali putar pun ga masalah as I really enjoy it. In addition, there are implicit meaning and reason why I like that song. Firstly, lagu itu touched my heart deeply as Allah's creature yang selalu lalai dan belum bisa beribadah maksimal. Apapun yang tersembunyi dari hati ini dan apapun yang terlupa, Dia pasti Melihat dan Mengetahuinya, dan Dia akan selalu ada untuk kita. Namun, kenapa sempat-sempatnya lalai ya?? Y_Y

Secondly, it's also about feeling, feeling towards duniawi. Sesuatu yang kita cintai dan sesuatu yang kita dambakan pasti akan pergi dan hilang. Sungguh kalimat yang terkadang belum bisa ynt terima kenyataannya. Ketika hati ini harus menerima kehilangan sesuatu yang telah kita sukai dan beranjak pergi meninggalkan kita. Inginnya, dia selalu berada di hati dan di sisi, ga boleh pergi kemana-mana. Egois ya?? yah begitulah T_T

Episode Mimpi

Ketika sebuah episode mimpi tercipta
biarkan ia mengalir begitu saja
menikmati rasa dan asa yang ada
menuju sebuah mimpi yang ingin berakhir nyata

Ku ingin
episode mimpi ini terus mengalir
mengisi hari-hari
mengaliri sungai hati
dan menyejukkan bunga di taman hati

Ku tak ingin
episode mimpi ini berlalu pergi
hilang
dan meninggalkanku di ujung mimpi

Rabbi,
biarkan episode mimpi ini terus berjalan
mengikuti alur kehendakMu
mengikuti arah takdirMu
dan menghiasi hari-hari indahku

Dan Rabbi,
Engkaulah pemilik semua rasa
Sang Rahman pemilik cinta
hanya satu pintaku
mohon limpahkan episode mimpi ini dengan kasih sayangMu ya Rabb
dan wujudkan episode mimpi ini menjadi nyata
amiiin

(Sekeping hati yang selalu merindukanMu)
Dandenong, 7 September 2010

No comments: