Pages

Jul 14, 2010

Saat Aku Pulang

Saat aku pulang..
Saat aku memasuki rumah..

Aku masih bisa memandang wajah kedua orang tuaku..
Aku masih bisa berada dalam dekapan keduanya..
Senyum, tawa, dan tangis mereka masih sangat nyata di hadapanku..

Masih ada suara yang memanggilku "nak.."
Yaa..Panggilan itu selalu indah untuk ku dengar..

Masih ada tubuh yang siap mendekapku saat aku ingin bergelayut manja..
Masih ada tangan yang bisa aku cium setiap kali aku akan keluar rumah..
Masih ada lantunan doa untukku yang keluar dari bibir keduanya..

Duhai Allah..
Terima kasih untuk nikmat yang Kau beri ini..
Nikmat yang masih Kau perkenankan untuk aku rasakan..

Sementara di luar sana..
Ada orang lain yang tak tau kemana harus pulang..
Saat ia rindu, ia tak tau kemana harus membawa rasa rindunya..

Wajah orang tuanya hanya bisa hadir dalam bayang-bayang..
Tak ada lagi lantunan doa untuknya, yang ada justu ia berdoa untuk orang tuanya..
Kedua orang tuanya tak lagi disisinya, tapi disisiMu..

Duhai Allah..
Aku tak pernah tau sampai kapan aku masih bisa bersama kedua orang tuaku..
Karena itu bantu aku untuk bisa membahagiakan keduanya..
Bantu aku, karena aku tak bisa berbuat apa-apa tanpaMu..

Aku tau, akan ada saatnya aku tak lagi melihat keduanya di rumah..
Akan ada saatnya aku harus sendiri tanpa mereka..
Akan ada saatnya rindu ini tak lagi bertuan..

Duhai Allah..
Perpisahanku dengan kedua orang tuaku itu pasti adanya..
Entahlah..
Aku atau keduanya yang akan pergi lebih dulu menghadapMu..
Duhai Allah..
Sebelum perpisahan itu benar-benar tiba..
Bantu aku untuk bisa jadi anak yang sholehah..
Anak yang bisa menjadi amal jariyah bagi keduanya..

Kutulis untuk kedua orang tuaku..
Maaf jika anakmu ini belum sepenuhnya bisa menggapai cita seperti inginmu..
Cita yang aku pun tak tau kapan akan tergenapkan..

Shared by: RENUNGAN N KISAH INSPIRATIF pages

No comments: